Petani Tembakau Temanggung Menjerit: Industri Tergencet, Petani Kolaps!
- Instagram @parakan_kita
"Sebentar lagi kami panen. Di Jateng banyak pabrik rokok. Tolong Gubernur bisa mengimbau perusahaan rokok agar bisa menyerap hasil petani tembakau, khususnya di Temanggung," pinta Yuda.
Menanggapi hal ini, Gubernur Ahmad Luthfi mengakui bahwa regulasi merupakan kewenangan pemerintah pusat, terutama terkait cukai yang berada di bawah Kementerian Keuangan. Namun, ia meyakinkan petani bahwa pemerintah provinsi akan terus mengawal persoalan ini.
"Tidak usah khawatir, bapak-bapak tidak sendiri karena ini potensi wilayah kita. Nanti akan kita kawal," ujar Gubernur. Ia juga menyebut bahwa dana bagi hasil cukai untuk Temanggung yang mencapai sekitar Rp61 miliar telah didistribusikan.
Sebagai langkah konkret, Gubernur Ahmad Luthfi juga menyatakan telah berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah untuk melakukan operasi besar-besaran terhadap peredaran rokok ilegal. Ini merupakan salah satu upaya untuk melindungi industri tembakau legal yang juga berdampak pada serapan hasil petani.
Selain itu, Gubernur juga berencana untuk mengunjungi perusahaan rokok guna menyampaikan aspirasi petani dan mencari solusi bersama terkait persoalan yang dihadapi perusahaan, yang mungkin menyebabkan berkurangnya pembelian tembakau dari petani.
"Saya akan ke sana (perusahaan rokok). Kalau bisa nanti perwakilan petani ikut saya ke sana," tegasnya.(TJ)