Penghilangan Nyawa dengan Korban Terikat Batu Cor di Sungai, 4 Pelaku Diringkus Polres Purbalingga
- Istimewa
Viva Semarang – Polres Purbalingga mengungkap kasus penghilangan nyawa yang melibatkan 4 tersangka. Korban ditemukan di Sungai Serayu, Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, dalam keadaan terikat tali tambang dan beton cor pada bagian perut.
"Mayat ditemukan dalam keadaan terikat tali tambang pada bagian perut. Ujung talinya terikat pada batu cor dengan berat kurang lebih 20 kilogram," jelas Kasat Reskrim Aris Setiyanto didampingi Plt Kasihumas Ipda Uky dan Kanit 1 Satreskrim Ipda Rinentah, Jumat (8/3/2024) siang.
AKP Aris mengungkapkan, kasus ini bermula dari penemuan sesosok mayat di Sungai Serayu di Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga pada Minggu tanggal 18 Februari 2024 lalu. Hasil pemeriksaan dokter kondisi korban mengalami luka memar di kepala belakang bagian kanan, serta patah tulang sampai dasar kepala.
"Ditemukan juga perdarahan di selaput laba-laba otak dan ditemukan tanda kematian akibat tenggelam," jelasnya.
Petugas Satreskrim Polres Purbalingga kemudian melakukan pendalaman dan penyelidikan. Identitas korban diketahui bernama Okta Novan Dwi (22), seorang sopir warga Desa Pagergunung, Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal.
"Hasil penyelidikan yang dilakukan bersama dengan tim Jatanras Polda Jateng, pelaku pembunuhan bisa diamankan pada Selasa 20 Februari. Ada empat orang yang punya peran masing-masing," kata AKP Aris.
Tersangka masing-masing adalah P (37) pekerjaan sopir warga Desa Sentul, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang selaku eksekutor.